Ternyata Tembok Yang Ditendang Ganjar Telah Sesuai Spesifikasi Teknis Bangunan

Warga sudutsipil dalam sebulan belakangan kita dihebohkan dengan berita yang viral akibat tindakan seorang Gubernur Jawa Tengah, yaitu Ganjar Pranowo bahwa telah menendang Tembok sebuah Bangunan Sekolah dimana atas tendangannya tersebut tembok itu rusak hingga jebol

Kok Bisa sih ?

Padahal bangunan tersebut baru aja dibangun lho bahkan baru saja melakukan serah terima pertama pekerjaan dari Kontraktor ke Ownernya.

Dilansir dari Kompas.tv dalam judul berita "Marah, ganjar tendang tembok sma hingga jebol" menyebutkan bahwa Lokasi kejadian berada di Komplek Bangunan SMA Tawangmangu Kabupaten Karanganyar Propinsi Jawa Tengah pada Hari Minggu (30/1/2022).

Saat kunjungan tersebut Ganjar sempat mengecek pekerjaan proyek Bangunan SMA tersebut namun Ganjar nampak kecewa karena beberapa pekerjaan tidak rapi hingga ada retakan pada dindingnya dan juga puncak dari kekecewaanya Ganjar menendang bagian bawah ambang jendela yang mirip seperti Tembok hingga jebol

Berbekal atas tembok yang ditendang ternyata jebol maka Ganjar sangat kecewa hingga menelepon pihak yang bersangkutan yaitu Kontraktor Pelaksananya dan sempat mengungkapkan kekecewaannya Bahkan Ganjar akan menerjunkan Tim Teknis untuk lebih melakukan pemeriksaan awal terhadap kualitas bangunan tersebut.

Namun, selang sehari kemudian ....

Tepatnya tanggal (31/1/2022) dilansir dari Kumparan - Bengawas News dalam judul berita "Tembok SMA Negeri Tawangmangu Yang Ditendang Ganjar Sesuai Spesifikasi Proyek"

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pemda Setempat langsung bereaksi dan mengeluarkan pandangan dan pernyataan. bahwa tembok yahng ditendang Ganjar tersebut telah sesuai dengan Spesifikasi Teknis Pelaksanaan Pekerjaan Bangunan, Tembok tersebut memang didesain sejak awal menggunakan Material Berupa Kalsiboard.

"Ini hanya untuk Estetika, Yang dibagian Jendela, dan Tembok Bawah itu dirapikan seperti itu. Jadi bukan Bagian tembok yang pokok". Pernyataan Kabid Pembinaan SMA Disdikbud Jateng. Syamsudin Isnaini, setelah rapat koordinasi membanhas Proyek Pembangunan SMA Negeri Tawangmangu disekolah tersebut.

Syamsuddin juga menyampaikan bahwa seluruh hasil pekerjaan yang dilaksanakan Oleh Kontraktor Pelaksana Juga sudah sesuai Kontrak Kerja.

Sebuah catatan yang harus diperhatikan :

Jika ingin bangunan itu baik, bagus dan sesuai spek serta regulasi dalam membangun maka seyogyanya pada saat masa pelaksanaan dikawal dan di awasi dengan begitu ketat. Termasuk pada tahapan perencanaan dengan mimilih material yang bagus dan layak dan juga memilah pelaksana serta pengawas yang ber integritas tinggi

Jika pada saat hasil pelaksanaan baru dilakukan komplain maka penilaian akan kembali kepada pihak penyelenggara awal bahwasanya Ketidak mampuan Owner dan pengawas dalam mengawasi kegiatan Kontraktor Pelaksana hingga berbuah tendangan ke Tembok

****

sudutsipil